Kebanyakan orang mengalami pola berpikir dan emosi yang sama ketika mereka trading pasar, dan kita bisa belajar banyak hal penting dari perbedaan dalam cara berfikir trader yang rugi dan cara berpikir trader yang sukses.
Sukses di pasar Forex tidak hanya tergantung sepenuhnya pada sistem atau strategi yang Anda gunakan, namun, sebagian besar tergantung pada pola pikir Anda dan bagaimana Anda berpikir dan bereaksi terhadap pasar. Namun, sebagian besar situs Forex mencoba untuk menjual beberapa indikator atau sistem trading berbasis robot tidak akan mengatakan ini, karena mereka ingin Anda percaya bahwa Anda dapat mendapatkan uang di pasar forex hanya dengan membeli produk mereka. Dalam artikel ini, akan dijelaskan sebuah kebenaran yang disembunyikan oleh pembuat sistem trading forex, dan kebenaran itu adalah bahwa memiliki strategi trading yang efektif dan tidak membingungkan adalah sangat penting, tapi itu hanya satu bagian dari kesuksesan trading. Porsi yang lebih besarnya adalah pengelolaan trading Anda dan emosi Anda dengan benar, jika Anda tidak melakukan dua hal ini Anda tidak akan membuat uang di pasar forex dalam jangka panjang.
• Mengapa banyak trader yang kehilangan uang
Anda mungkin pernah mendengar bahwa kebanyakan orang yang mencoba trading Forex akhirnya kehilangan uang. Ada alasan yang tepat untuk ini, dan alasannya adalah terutama bahwa kebanyakan orang berpikir tentang trading forex dalam sudut yang salah. Kebanyakan orang tertarik ke pasar forex dengan harapan yang tidak realistis, mereka berpikir akan dapat berhenti dari pekerjaan mereka sebelumnya setelah sebulan trading atau berpikir akan mengubah 1.000.0000 menjadi 100.000.0000 dalam beberapa bulan. Harapan yang tidak realistis ini akan menumbuhkan pola pikir yang akan menghancurkan akun trading sebagian besar trader karena mereka mengalami terlalu banyak tekanan atau "kebutuhan" untuk membuat uang di pasar dengan cepat. Ketika Anda mulai trading forex dengan "kebutuhan" atau tekanan untuk membuat uang, Anda menjalankan trading emosional, yang merupakan cara tercepat untuk kehilangan uang Anda.
• Emosi Apa yang harus Anda perhatikan dalam diri Anda sendiri ketika trading?
Beberapa kesalahan emosional yang paling umum dilakukan trader,antara lain:
Keserakahan
Pada dasarnya berarti bahwa jika Anda adalah serakah di pasar, Anda hampir pasti akan kehilangan uang Anda. Trader yang serakah ketika mereka tidak mengikuti aturan take profit-nya karena mereka berpikir pasar akan selamanya menguntungkan mereka. Hal lain yang trader serakah lakukan adalah menambah posisi hanya karena pasar telah bergerak menguntungkan mereka, Anda dapat menambahkan posisi trading Anda jika Anda melakukannya dengan alasan berdasarkan aksi-harga yang logis. Untuk itulah diperlukan trading plan yang baik untuk mendukung kesuksesan trading Anda. Intinya adalah bahwa Anda harus sangat berhati-hati dari keserakahan, karena dapat menyelinap pada Anda dan dengan cepat menghancurkan account trading Anda.
Takut
Trader menjadi takut memasuki pasar biasanya ketika mereka baru dalam trading dan belum menguasai strategi trading yang efektif. Ketakutan juga dapat timbul pada trader setelah mereka mengalami serangkaian kerugian atau setelah menderita kerugian lebih besar dari apa yang mereka perkirakan. Untuk menaklukkan ketakutan pasar, Anda terutama harus memastikan Anda tidak pernah mempertaruhkan uang lebih dari yang Anda benar-benar merasa nyaman dengan kehilangan saat trading. Jika Anda benar-benar OK dengan jumlah kehilangan uang yang Anda miliki karena risiko, maka tidak akan ada rasa takut. Ketakutan bisa menjadi emosi yang membatasi untuk trader karena dapat membuat mereka kehilangan peluang trading yang baik.
Balas dendam
Trader mengalami perasaan ingin "balas dendam" di pasar ketika mereka menderita kerugian. Jika Anda telah mempertaruhkan terlalu banyak uang pada trading, dan Anda akhirnya kehilangan uang itu, maka ketika ada kesempatan yang baik, Anda akan ingin mencoba kembali di pasar untuk membuat uang kembali ... .namun biasanya hal ini hanya akan menyebabkan kerugian lain (dan kadang-kadang bahkan lebih besar) karena Anda hanya trading berdasar emosional.
Euphoria
Perasaan euforia biasanya adalah hal yang baik, namun euforia dapat menjadi penghancur akun trader setelah ia mendapatkan kemenangan besar atau rentetan kemenangan besar. Trader dapat menjadi terlalu percaya diri setelah memenangkan beberapa trading di pasar. Dan hal ini menjadi alasan kenapa sebagian besar trader mengalami kerugian terbesar mereka setelah mereka mendapatkan rentetan kemenangan di pasar. Ada godaan besar untuk melompat kembali di pasar setelah memiliki setup trading "sempurna" atau setelah Anda 5x memenangkan trading berturut-turut ... ada garis tipis antara menjaga Anda untuk berpijak pada realitas dan berpikir bahwa semua yang Anda lakukan di pasar akan menjadi keuntungan.
Banyak trader masuk kedalam trading emosional dan kehilangan uang setelah mereka mengalami rentetaan kemenangan. Alasan ini terjadi adalah karena mereka merasa percaya diri dan gembira dan melupakan bahaya nyata dari pasar dan bahwa setiap transaksi bisa rugi. Kunci yang perlu untuk diingat di sini adalah bahwa trading adalah permainan jangka panjang probabilitas, jika Anda memiliki aturan trading dengan probabilitas tinggi, Anda akhirnya akan membuat uang dalam jangka panjang dengan asumsi Anda mengikuti aturan trading Anda dengan disiplin. Jadi Anda harus menyimpan fakta ini dalam pikiran dan selalu ingat Anda tidak pernah tahu trasnsaksi mana yang akan menjadi merugikan dan yang akan menang.
• Cara mendapatkan dan mempertahankan pola pikir trading yang efektif
Membentuk dan mempertahankan pola pikir trading Forex yang efektif adalah hasil dari melakukan banyak hal yang benar, dan biasanya membutuhkan usaha keras untuk mencapai hal ini. Hal itu tentu sulit dicapai, tetapi jika Anda ingin mengembangkan pola pikir trading yang efektif, Anda harus menerima beberapa fakta tentang trading dan kemudian trading pasar dengan fakta-fakta ini dalam pikiran ...
Anda perlu tahu apa strategi trading Anda dan Anda perlu untuk menguasainya. Anda perlu untuk selalu mengelola risiko Anda dengan benar. Jika Anda tidak mengendalikan risiko Anda pada setiap transaksi, Anda membuka pintu untuk trading emosional. Anda dapat menghilangkan kemungkinan menjadi trader emosional dengan hanya mempertaruhkan sejumlah uang per transasksi dimana Anda 100% OK dengan kehilangan. Ini tidak berarti Anda berharap untuk kehilangan pada setiap transaksi yang dilakukan, namun dengan cara ini Anda selalu sadar akan kemungkinan kehilangan jika benar-benar terjadi.
Anda harus membatasi agar tidak over-trade. Kebanyakan trader melakukan over trade. Anda harus mengetahui batasan trading Anda dengan jelas dan kemudian HANYA trading ketika itu terpenuhi.
Sekali Anda memulai trading hanya karena Anda "merasa seperti itu" atau karena Anda melihat “mendekati “ batasan trading Anda ... Anda telah memulai sebuah trading emosional yang bisa membuat sangat sulit untuk berhenti. Jangan memulai over trade dan Anda akan menjadi trader Forex yang tidak emosional.
Anda harus menjadi seorang trader yang terorganisir. Terorganisir ini dapat diartikan memiliki rencana trading dan jurnal trading dan benar-benar menggunakan keduanya secara konsisten. Anda harus berpikir tentang trading Forex seperti bisnis bukan seperti kasino. Jadilah tenang dan memperhitungka dalam semua interaksi Anda dengan pasar dan Anda seharusnya tidak melakukan trading emosional.
