Cara Membuat Situs Web Toko Online - Sukses Bisnis Online

Bisnis dengan membuat situs toko online menjadi lebih populer karena konsumen sekarang lebih memilih untuk membeli produk dan jasa yang mereka butuhkan secara online, tanpa harus meninggalkan rumah mereka. 
Selain itu, bisnis toko online membutuhkan investasi jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan bisnis toko offline. Mendirikan sebuah bisnis toko online sangat mudah, dan dapat ditangani sendiri oleh Anda. 

Berikut langkah-langkah yang diperlukan untuk mendirikan sebuah bisnis toko online yang sukses:
cara memulai bisnis toko online

1. Tentukan produk atau jasa
Langkah pertama memulai bisnis toko online yang sukses adalah untuk menentukan niche Anda. Artinya, Anda perlu mencari tahu apa yang akan Anda jual, dan untuk siapa. Anda harus fokus pada  beberapa produk atau jasa, karena hal itu akan memudahkan Anda dalam menentukan  target pasar produk Anda. Rincian produk atau jasa dan aspek-aspek penting lain dari bisnis Anda akan masuk ke rencana bisnis Anda.

2. Mendapatkan dana
Langkah berikutnya adalah untuk mendapatkan dana yang diperlukan untuk menjalankan bisnis toko online Anda. Jika Anda tidak memiliki dana pribadi untuk membiayai startup bisnis Anda, maka Anda harus mempertimbangkan untuk mencari pinjaman pribadi dari teman, kerabat, atau orang lain yang Anda kenal. Atau, Anda bisa menawarkan ide bisnis Anda ke investor, juga bisa mencari pinjaman ke bank atau mengajukan permohonan hibah usaha kecil.

3. Cari layanan hosting terpercaya
Untuk menjalankan bisnis toko online secara efektif Anda perlu membeli hosting dari penyedia layanan hosting terpercaya. Kebanyakan perusahaan hosting menawarkan berbagai rencana dan paket  dengan harga yang berbeda.

Anda harus memilih paket hosting yang dirancang khusus untuk situs web toko online dan dapat mendukung semua fitur yang Anda butuhkan di website Anda serta kebutuhan bandwidth Anda. Contoh penyedia layanan hosting terbaik adalah niagahoster.

4. Buat website toko online Anda
Sebuah situs web e-commerce adalah tipe khusus dari website yang dirancang untuk menampilkan produk ritel dan menerima pembayaran untuk mereka dari pembeli. Situs web ini biasanya memiliki keranjang belanja, dan membutuhkan setidaknya satu metode pembayaran untuk dapat menerima pembayaran online.

Memiliki sebuah situs web e-commerce adalah suatu keharusan bagi bisnis saat ini karena sebagian besar pembeli sekarang lebih suka belanja online, sehingga mereka tidak perlu meninggalkan kenyamanan rumah mereka untuk membeli apapun yang mereka butuhkan. Jadi, jika Anda memiliki bisnis ritel, Anda memerlukan situs web e-commerce untuk menjual produk Anda kepada pelanggan yang lebih luas dan lebih memilih berbelanja online.


Ada banyak script web toko online siap install yang tersedia seperti WordPress. Dengan ini, Anda dapat membuat situs toko online Anda sendiri meskipun Anda tidak memiliki pengetahuan tentang desain web dan pemrograman. Anda juga dapat berkonsultasi dengan penyedia layanan hosting seperti Niagahoster agar mendapatkan yang terbaik untuk membuat toko online Anda.

Sebelum mendirikan situs toko online Anda, Anda perlu membuat rencana yang menguraikan apa yang Anda butuhkan dan harapkan. Menggambar rencana struktur navigasi, alat dan fitur web yang tepat. Proses mendirikan website toko online bisa banyak memakan waktu, sehingga disarankan untuk menyewa jasa website desainer berpengalaman.

Selain biaya bulanan untuk layanan hosting, Anda juga akan membayar sekitar $ 10 per tahun untuk pendaftaran nama domain dan biaya tambahan untuk akun email khusus.

4.1 Menyesuaikan perangkat lunak keranjang belanja Anda

Langkah berikutnya adalah untuk memulai tweaking program keranjang belanja Anda. Upload logo perusahaan Anda dan grafis merek Anda. Pastikan untuk memilih warna yang tepat karena ini memainkan peran utama untuk pengalaman pengguna.

Untuk membuat situs e-commerce Anda berjalan secara efektif, Anda memerlukan paket perangkat lunak keranjang belanja atau layanan. Ini akan memungkinkan Anda untuk mengambil pesanan, menghitung pengiriman dan pajak penjualan, mengirimkan pemberitahuan pesanan, dan menangani aspek penting lain dari situs e-commerce Anda.

Ada banyak paket softrware keranjang belanja tersedia di pasar dari mulai yang gratis hingga ratusan dolar.

Sebagian besar layanan perangkat lunak e-commerce standar, seperti GoEcart, 1shoppingcart, dan ShopSite biaya antara $ 29 dan $ 79 per bulan, tergantung pada fitur yang Anda pilih. Pastikan untuk menggunakan perangkat lunak keranjang belanja yang paling cocok untuk kebutuhan e-commerce Anda dan akan mengintegrasikan dengan metode pembayaran yang Anda inginkan.


Upload foto-foto produk Anda. Juga, membuat slideshow untuk menampilkan produk Anda di halaman muka situs. Dengan mengubah durasi interval slideshow foto produk yang lebih singkat, Anda dapat menampilkan beberapa produk kepada pelanggan tanpa mereka harus menelusuri situs Anda untuk menemukan mereka.

Selain itu, karena mesin pencari dapat membantu Anda mendapatkan lalu lintas secara konsisten, Anda perlu menulis deskripsi produk Anda dan mengoptimalkan mereka untuk frases dan kata kunci mesin pencari. Hal ini akan meningkatkan peringkat situs toko online Anda dalam hasil mesin pencari, sehingga pelanggan dapat dengan mudah melihat situs toko online Anda ketika mereka mencari produk yang Anda jual.

4.2. Siapkan alat pembayaran
Anda akan memerlukan merchant account untuk menerima pembayaran kartu kredit di website toko online Anda. Anda dapat mendaftar pada bank Anda.Anda juga dapat menggunakan perusahaan pengelola kartu kredit, sebagai gantinya.
Anda juga akan membutuhkan gateway merchant account untuk menghubungkan kartu kredit pelanggan dengan rekening Anda, mentransfer permintaan, dan otorisasi transaksi.
Akun gateway ini memverifikasi informasi, transfer permintaan, dan kewenangan kartu kredit secara real time. Contoh yang populer termasuk Authorize, Verisign, dan CyberSource.

Beberapa pelanggan lebih nyaman membayar dengan PayPal, Anda akan perlu juga mengintegrasikan metode itu untuk menghindari kehilangan pelanggan dengan menawarkan PayPal sebagai pilihan alat pembayaran.

4.3. Uji Coba Situs

Setelah mengutak-atik situs e-commerce Anda dengan standar Anda, menguji setiap aspek dari situs untuk memastikan bahwa mereka bekerja secara efektif. Anda tidak ingin kehilangan pelanggan potensial karena mengalami masalah dengan beberapa fitur situs Anda.

Jika Anda menemukan masalah selama fase pengujian, perbaiki dan uji lagi untuk memastikan bahwa semuanya bekerja dengan baik. Setelah Anda menyelesaikan proses pengujian, maka situs e-commerce Anda baik untuk go-online. Mulai kampanye pemasaran Anda dan mulai menjual produk Anda secara online.

5.  Mencari Karyawan
Jika Anda berencana untuk menjual produk fisik, Anda akan membutuhkan karyawan untuk menangani proses pengepakan dan pengiriman. Anda juga mungkin perlu menyewa seorang akuntan untuk menangani pesanan dan pembiayaan. Meskipun Anda dapat menangani beberapa tugas sendiri, mempekerjakan karyawan untuk tugas-tugas tertentu diperlukan agar Anda dapat berkonsentrasi pada aspek yang paling penting dari bisnis, seperti layanan pelanggan.

6. Kuasai Market Anda
Ada banyak pesaing di bisnis e commerce ini. Dan salah satu cara untuk menarik pelanggan ke toko online Anda adalah dengan memasarkannya secara agresif. Untuk melakukan ini, Anda memerlukan rencana pemasaran e-commerce. Mengadopsi dan menerapkan berbagai strategi pemasaran online termasuk optimasi mesin pencari, membuat iklan berbayar, pemasaran afiliasi, pemasaran sosial media, dan pemasaran konten.

Meskipun Anda berbisnis dengan membuat toko online berbasis web, strategi pemasaran offline juga bisa efektif untuk mensukseskan bisnis Anda. Contohnya antara lain dengan memasang iklan koran dan majalah, membuat souvenir, selebaran dan brosur, dan sebagainya.

close
Banner iklan disini